Daripada Saidina Tsauban r.hu menceritakan bahawa Nabi SAW
bersabda : “Akan muncul dua kumpulan dari umatku yang kedua-duanya dipelihara
Allah dari neraka; satu kumpulan yang berjihad/berdakwah di India dan satu
kumpulan lagi yang akan bersama Nabi Isa bin Maryam as." Ahmad [Musnad 5/278
no.22759],al-Bukhari [Tarikh al-Kabir Tarjamah Abd al-A'la bin 'Adiy
al-Bahrani], al-Nasai [al-Mujtaba' no.3175] Tiada komen, al-Tabarani [Mu'jam
al-Awsath 7/23-24] Komen: Tidak diriwayatkan (La Yurwa) hadis ini dari Tsauban
melainkan dengan sanad ini. Tafarrud padanya al-Zubaidi, Ibn 'Adiy [al-Kaamil
2/161], al-Haitsami [Majma'uz Zawaaid no.9452] Komen al-Albani [Sahih al-Jami'
no.4012,Silsilah as-Sahihah no.1934] Sahih, al-Arnaouth [Tahqiq Musnad Ahmad
37/81 no.22396] Komen(ringkasan) : Hadis hasan dan sanad ini dhaif kerana
Baqiyyah bin al-Walid,Rijal yang lain tsiqah kecuali Abu Bakr bin al-Walid
al-Zubaidi majhul halnya, Imam As-Suyuti menghasankan hadith ini,lihat Kitab
Tanzilul Isa Ibnu Maryam.
Hadits yang sering dibawakan oleh pecinta JT namun membelokkan maknanya sehingga sebaliknya justru hadits ini mencela mereka yaitu..
BalasHapusPara JT selalu membawakan hadits ini..
Dari Tsauban ra. menceritakan bahwa Nabi sholallahu 'alaihi wasallam bersabda bahwa akan muncul 2 kumpulan dari umatku yg kedua duanya dipelihara oleh Alloh Subhanahu wata'ala dari neraka yaitu satu kumpulan yg bejihad(berda,wah) di India dan satu kumpulan yg akan bersama dengan Nabi Isa bin Maryam as. (HR. An Nasai , dan Ahmad)
hadits itu dihasankan (lighairihi) oleh Al-Arna'uth dkk. rahimahullah. Akan tetapi hadits bersama artinya adalah sebagai berikut (JT dg kejahilannya menterjemahkan dg berjihad yakni berdakwah) padahal :
عصابتان من أمتي أحرزهم الله من النار عصابة تغزو الهند وعصابة تكون مع عيسى بن مريم عليه السلام
"Ada dua golongan dari umatku yang Allah jaga mereka dari neraka. Satu golongan yang mereka memerangi India, dan satu golongan bersama 'Isaa bin Maryaam 'alaihis-salaam" [Diriwayatkan oleh Ahmad 5/278].
Idem dengan Tsaubaan, Abu Hurairah pun meriwayatkan demikian :
وَعَدَنَا رَسُولُ اللَّهِ صلى الله عليه وسلم غَزْوَةَ الْهِنْدِ، فَإِنْ أَدْرَكْتُهَا أُنْفِقْ فِيهَا نَفْسِي وَمَالِي، فَإِنْ أُقْتَلْ كُنْتُ مِنْ أَفْضَلِ الشُّهَدَاءِ، وَإِنْ أَرْجِعْ فَأَنَا أَبُو هُرَيْرَةَ الْمُحَرَّرُ
Rasulullah shallallaahu 'alaihi wa sallam menjanjikan kepada kami tentang peperangan di negeri India. Apabila aku mendapatinya, aku akan menginfakkan jiwaku dan hartaku padanya.....dst. [Diriwayatkan oleh An-Nasaa'iy dan lainnya].
Jadi, itu hadits menerangkan tentang peperangan atau penaklukan negeri India.